Senin, 17 April 2017

Panduan seting speaker mobil sesuai selera musik



Panduan Seting Speaker Mobil
Memodifikasi mobil merupakan hal yang menyenangkan. Terlebih banyak fitur high techonology yang dapat diatur sesuai keinginan Anda. Salah satu fitur yang sering dimodifikasi adalah speaker.
Namun, memodifikasi sistem audio mobil tidaklah mudah. Anda tidak bisa mengerjakan hal tersebut dengan sembarang karena dapat berakibat fatal. Contohnya, jika salah mengatur audio, maka suara yang keluar dari speaker akan tidak stabil, bahkan bisa menyebabkan kerusakan pada hardware speaker Anda.


Nah, berikut beberapa panduan setting speaker mobil yang bisa Anda ikuti. Hal paling mendasar yang harus diketahui sebelum memberanikan diri untuk mengatur speaker mobil adalah mengetahui terlebih dahulu komponen apa saja yang menjadi penentu berhasil tidaknya proses pengaturan speaker.
Komponen-komponen tersebut yaitu head unit, eksternal amplifier, loud speaker, kabel atau sistem koneksi, dan sistem akustik yang mencakup peredam suara dan tata letak speaker.
Baca atikel sistem audio mobil yang tepat

Head Unit
Head unit terbagi menjadi dua, yaitu head unit single DIN dan head unit double DIN. Head unit berfungsi untuk mengontrol sistem audio mobil. Di dalam perangkat ini terdapat radio satelit, audio video, internal amplifier, LCD, CD dan DVD player, dan USB.

Eksternal Amplifier
Bagian ini disebut juga power sound cars yang berguna sebagai penguat suara dari HU agar dapat diteruskan pada speaker. Bagian ini terdiri dari dua jenis, yaitu amplifier multichannel dan amplifier monoblok. Eksternal amplifier pun memiliki beberapa kelas yang masing-masing jenisnya memiliki kategori yang berbeda.

Loud Speaker
Loud speaker berfungsi untuk mengatur jangkauan frekuensi suara. Ada 5 tipe speaker dengan jagkauan frekuensi tertentu, yaitu subwoofer, woofer, midrange, tweeter, dan supertweeter.
Bagian-bagian tersebut merupakan hal utama untuk mengatur speaker. Dalam upaya melakukan pengaturan pada speaker, pilih hardware yang baik. Selain itu, sound system yang terdapat pada hardware seperti equalizer, DSP, balance, fader, dan sebagainya harus terpasang dengan betul. Anda pun harus memerhatikan letak speaker di dalam mobil. 

Anda dapat mengatur equalizer untuk menyesuaikan suara yang lebih nyaring. Pertama atur equalizer dari suara tinggi terlebih dahulu, kemudian tengah, dan terakhir suara rendah.
Sedangkan untuk mendapat setelah suara 3D yang bagus, Anda dapat mengaturnya pada bagian Digital Sound Processor (DSP). Selain itu, Anda pun bisa melakukan pengaturan suara pada komponen subwoofer. Subwoofer terbagi menjadi dua, yaitu Single Voice Coil (SVC) dan Double Voice Coil (DVC). Kedua fungsi tersebut dapat membantu menghasilkan suara yang Anda kehendaki.
Anda dapat melakukan penginstalan dengan desain standar, yaitu dengan memberikan amplifier 4 channel serta subwoofer. Penginstalan ini harus mempertahankan sound sistem bawaan dari pabrik seperti HU dan speaker coaxial atau speaker split

Pada setting ini, Anda dapat mengatur subwoofer pada bridge serta speaker dan tweeter pada channel front. Pengaturan awal harus menyesuaikan power amplifier ke subwoofer dan speaker.
Untuk mendapatkan suara maksimal, putar ke titik 0 kemudian naikkan volume dari HU sampai batas akhir. Dengan setting demikian, Anda akan mendapat suara yang kecil tetapi jernih. 

Selain dengan komponen tersebut, Anda dapat melakukan penginstalan dengan memberikan amplifier 4 channel, 2 subwoofer, amplifer monoblock untuk 2 subwoofer,  woofer, dan 2 midrange, serta pemasangan crossover aktif. Anda dapat memilih salah satu dari komponen tersebut sesuai dengan kebutuhan suara yang ingin Anda dapatkan. 

Itulah beberapa panduan setting speaker mobil. Jika Anda merasa belum mahir atau memahami seluk-beluk modifikasi mobil, lebih baik Anda serahkan kepada ahlinya agar tidak terjadi kerusakan pada sistem speaker





Tidak ada komentar:

Posting Komentar